Langsung ke konten utama

Conseptual Data Base

    

    Conseptual data base adalah tahapan pertama dalam membuat desain database. Bertujuan untuk merancang data base yang mandiri dari data base software dan detail fisik. Pada tahapan ini akan menghasilkan sebuah conseptual data model yang menjelaskan entitas data, atribut, hubungan antara tabel, dan constraints di suatu data base. Tujuan utama menggunakan Model Data adalah sebagai berikut :

  • Memastikan bahwa semua objek data yang dibutuhkan oleh Database di wakili secara akurat. Kelalaian data akan menyebabkan pembuatan laporan yang salah dan menghasilkan hasil yang salah.
  • Model data membantu merancang Basis Data pada tingkat Konseptual, Fisik, dan Logis.
  • Struktur Model Data membantu untuk menentukan tabel relasional, kunci primer dan prosedur tersimpan.
  • Memberikan gambaran yang jelas tentang data dasar dan dapat digunakan oleh
  • pengembang Basis Data untuk membuat Basis Data Fisik.
  • Juga bermanfaat untuk mengidentifikasi data yang hilang atau berlebihan.

Jenis Model Data

Ada tiga jenis Model Data yaitu sebagai berikut :

  • Konseptual : Model Data ini mendefinisikan APA isi sistem. Model ini biasanya dibuat oleh pemangku kepentingan Bisnis dan Arsitek Data. Tujuannya adalah untuk mengatur, memperluas, dan mendefinisikan konsep dan aturan bisnis.
  • Logis : Menentukan BAGAIMANA sistem harus diimplementasikan terlepas dari DBMS. Model ini biasanya dibuat oleh Arsitek Data dan Analis Bisnis. Tujuannya adalah untuk mengembangkan peta teknis peraturan dan struktur data.
  • Fisik : Model Data ini menjelaskan BAGAIMANA sistem akan diimplementasikan menggunakan sistem DBMS tertentu. Model ini biasanya dibuat oleh DBA dan pengembang. Tujuannya adalah implementasi aktual dari Database.

Karakteristik Model Data Fisik

  • Model Data Fisik menggambarkan kebutuhan data untuk satu proyek atau aplikasi meskipun mungkin diintegrasikan dengan Model Data Fisik lainnya berdasarkan ruang lingkup proyek.
  • Model Data berisi hubungan antara tabel yang membahas kardinalitas dan nullability dari hubungan tersebut.
  • Dikembangkan untuk versi tertentu dari DBMS, lokasi penyimpanan data atau teknologi yang akan digunakan dalam proyek.
  • Kolom harus memiliki tipe data, panjang yang ditetapkan dan nilai default yang tepat.
  • Kunci primer, tampilan, indeks, profil akses, dan otorisasi, serta lainnya ditentukan.


    Demikian dari postingan saya, bila mana ada kesalahan dalam penulisan mohon maaf, terima kasih telah membaca semoga bermanfaat.


Universitas Buana Perjuangan Karawang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penjelasan Basis Data/Database

           Basis data terdiri dari beberapa elemen yang salah satunya adalah data dan informasi. Data merupakan sesuatu yang belum memiliki arti atau nilai. Sedangkan Informasi merupakan bagian dari data dengan makna dan fungsi, atau lebih jelasnya informasi merupakan hasil pengolahan data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa dimengerti oleh penerimanya.      Secara garis besar basis data bisa disimpulkan kumpulan data terpusat dan terstruktur yang di simpan di sebuah sistem komputer. Basis data dapat menyediakan fasilitas untuk menambahkan, memodifikasi, dan menghapus data sesuai kemauan pengguna tersebut. Basis data biasanya kelola oleh Administrator Database (DBA).     Basis data dapat digunakan dalam berbagai keperluan management, contohnya management keuangan yang ada di perbankan sebagai pusat transaksi keuangan, management penerbangan sebagai pemesanan tiket, dan masih banyak yang lainnya.     Sekian dari saya sem...

Apa itu attribute, entitas dan relasi dalam ERD

      Pada Kesempatan kali ini saya akan mereview apa yang saya pelajari pada mata kuliah basis data sebelumnya. Pada postingan ini saya akan menjelaskan apa itu attribute, entitas dan relasi dalam ERD. yang pertama - tama saya akan menjelaskan apa itu ERD. Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan model atau rancangan untuk membuat daatabase, agar lebih mudah dalam menggambarkan data yang memiliki hubungan atau relasi dalam bentuk sebuah desain. Dengan menggunakan ERD maka desain database yang kita buat akan terlihat rapih dan terstruktur.     Dalam Pemodelan data ada 2 jenis data yang perlu kita ketahui, yaitu : Data Logis : dalam proses pembuatannya tidak membutuhkan model data konseptual. Komponen di dalamnya mencakup entitas data master, operasional, dan transaksional yang telah terdefinisikan sebelumnya. Data Fisik : Model ini di gunakan untuk database. Model data fisik di pakai dalam menentukan metadata struktural dalam sistem managemen database sebagai...